Dalam prosesi arak arakan jembul di desa Banyumanis tersebut di ikuti oleh tiga dukuh yaitu dari Dukuh Karanganyar, Dukuh Getakan dan Dukuh Juwet. Arak-arakan jembul dari masing-masing dukuh menuju ke rumah petinggi Banyumanis dengan diiringi pertunjukan tongtek, drumband, dan Barongsai. Dan setibanya jembul di rumah Petinggi dilanjutkan kesenian tayub yang diikuti dari masing – masing pembawa Jembul dengan didampingi sinden.
Petinggi Desa Banyumanis Subandrio dalam sambutannya mengatakan tradisi jembul bedakah merupakan serupakan sebuah tradisi dalam acara sedekah bumi sebagai wujud rasa syukur atas anugrah dan limpahan rejeki yang telah diberikan kepada kita semua khususnya warga Desa Banyumanis. Berharap dengan adanya selamatan pada kesempatan ini kita semua baik dari pemerintah Desa Banyumanis dan semua warga Desa Banyumanis diberikan keselamatan dan rejeki yang melimpah. Tak lupa juga memberikan ucapan terima kasih kepada 3 jembul yang telah menciptakan kreasi dalam memeriahkan sedekah bumi Desa Banyumanis
kegiatan tradisi jembul yang dihadiri oleh Disparbud Kabupaten Jepara, Muspika Kecamatan Donorojo, Petinggi Desa Banyumanis beserta perangkat desa, Ketua BPD Desa Banyumanis beserta anggota, FKPM dan Linmas Desa Banyumanis dan disaksikan oleh ribuan warga masyarakat Desa Banyumanis
0 comments:
Post a Comment